Nyonya Tua Siap Menodai Serigala Ibu Kota

Preview Serie A 2013/2014 Giornata 18: Juventus vs. Roma

Kick-off: Senin, 6 Januari 2014, pukul 02.45 WIB

(image via Twitter @juventusfc)

Winter break sudah berakhir. Liga Serie A di tahun baru 2014 dibuka dengan laga antar dua tim penguasa klasemen sementara, Juventus melawan Roma.

Juventus mengakhiri tahun 2013 dengan rekor 9 kemenangan beruntun dan hanya kebobolan sekali dalam 9 laga terakhir. Sedangkan Roma mengawali musim 2013/2014 dengan 10 kemenangan beruntun dan belum terkalahkan sampai sekarang.

Meskipun belum pernah kalah dan sempat menjadi capolista dalam beberapa pekan, saat ini Roma tertinggal 5 poin dari pemuncak klasemen sementara, Juventus. Hal itu dikarenakan hasil kurang memuaskan, 4 kali seri yang diraih Roma dalam 6 laga terakhirnya.

Kekalahan dari Juventus di pekan ke-18 akan membuat Roma tertinggal semakin jauh dan impian untuk merebut scudetto bisa layu sebelum berkembang. Tentu saja hasil tersebut akan membuat kompetisi dimonopoli oleh Juventus dan membuat Nyonya Tua duduk nyaman di pucuk klasemen. Maka dari itu, tidak ada jalan lain bagi tim asuhan Rudi Garcia kecuali memetik kemenangan di Juventus Stadium.

Bagi Juventus, memperlebar gap menjadi 8 poin dari kejaran Roma adalah suatu hal yang penting. Apalagi jika Juventus ingin merebut trofi Europa League dan Coppa Italia, tabungan 8 poin di awal tahun baru 2014 bisa menjadi modal yang besar untuk merealisasikan misi treble winners musim ini.

Selain itu, jika Juve berhasil menodai rekor Roma yang belum terkalahkan musim ini, akan memberi dampak psikologis yang besar. Moral pasukan Antonio Conte bisa semakin terbang tinggi, sedangkan mental anak-anak didik Rudi Garcia bisa runtuh jika mengalami kekalahan perdana.

Perkiraan Susunan Pemain

Juventus (3-5-2)
Buffon; Barzagli, Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner, Vidal, Pirlo, Pogba, Asamoah; Llorente, Tevez.

Andrea Barzagli sempat mengalami cedera ringan saat latihan di awal tahun baru, tapi tampaknya masih bisa tampil melawan Francesco Totti dkk. Jika Barzagli berhalangan, sudah ada Martin Caceres yang siap menggantikan.

Andrea Pirlo sudah sembuh dari cedera yang menderanya selama beberapa pekan dan tampaknya siap diturunkan melawan serbuan Serigala Ibu Kota.

Dengan fitnya kondisi Vidal dan Pogba, tampaknya Marchisio akan kembali memanaskan bangku cadangan dan mungkin baru akan masuk di babak kedua menggantikan salah satu dari Vidal atau Pogba.

Carlos Tevez yang sempat terlambat kembali dari Argentina karena menunggui istrinya yang sedang mengalami gangguan kesehatan sepertinya juga siap diandalkan untuk menggelontor gawang Roma dengan gol-golnya bersama Fernando Llorente.

Roma (4-3-3)
De Sanctis; Maicon, Benatia, Castan, Dodo; Pjanic, De Rossi, Strootman; Gervinho, Destro, Totti.

Trio gelandang andalan Rudi Garcia, Miralem Pjanic, Daniele De Rossi, dan Kevin Strootman siap diturunkan untuk mengobrak-abrik permainan Juventus.

Seperti halnya Marchisio di Juventus, Roma juga memiliki senjata rahasia, Michael Bradley, gelandang Amerika botak mirip musuh Superman, Lex Luthor, yang sudah siap di bench untuk sewaktu-waktu menggantikan salah satu dari Pjanic, De Rossi, atau Strootman jika dibutuhkan.

Mattia Destro yang penampilannya cukup impresif setelah comeback dari cedera tampaknya bakal menjadi starter di lini depan. Sedangkan Alessandro Florenzi dan Adem Ljajic siap menjadi cadangan dari trio pemain depan Roma.

Prediksi

Bakal terjadi pertempuran sengit antara trio zebra melawan trio serigala di lini tengah, terutama dua box-to-box midfielder terbaik di Serie A saat ini, Arturo Vidal melawan Kevin Strootman. Sama-sama kuat dalam membantu pertahanan dan melakukan tekel, Vidal lebih tajam dalam hal mencetak gol (sudah membobol gawang lawan 7 kali), sedangkan Strootman lebih lihai dalam menciptakan peluang (6 assist sampai saat ini) untuk diselesaikan para striker Roma.

Juventus (17 laga, 39 gol, 11 kemasukan) dan Roma (17 laga, 35 gol, 7 kemasukan) sama-sama memiliki pertahanan kuat dan agresif dalam menyerang. Juve adalah tim paling produktif di Serie A, sedangkan Roma adalah tim dengan pertahanan terbaik saat ini. Kemungkinan bakal terjadi permainan yang ketat dengan kemenangan tipis ada di pihak Juventus.

Skor: Juventus 2-1 Roma